Contoh Surat Cuti, Lengkap Dengan Jenis, Pengertian dan Cara Membuatnya

Posted on

Bingung mau membuat surat cuti? berikut contoh surat cuti, beserta pengertian dan cara membuatnya yang bisa anda simak dibawah ini.

Bagi anda pekerja atau karyawan sebuah perusahaan atau instansi maupun organisasi, tentu surat cuti sudah tidak asing lagi ditelinga anda dimana surat cuti adalah sejenis surat yang diajukan apabila hendak izin atau tidak masuk kerja karena beberapa alasan yang mendesak dan penting seperti sakit, menikah, acara keluarga, acara keagamaan, dan lain sebagainya.

Adapun pengertian surat izin adalah sesuai dengan nama surat ini adalah merupakan jenis surat permohonan izin resmi ke pihak perusahaan, instansi atau organisasi yang memuat izin anda berhalangan masuk kerja seperti biasa karena alasan tertentu yang mendasar dan bisa dimaklumi, dimana surat ini harus anda tulis dengan jelas dan sesuai dengan peraturan perusahaan agar bisa diterima.

Contoh Surat Cuti

Jenis Cuti di Indonesia

Surat cuti bagi pekerja dan karyawan telah diatur menurut UU Nomor 13 Tahun 2013 Tentang Ketenagakerjaan, dimana dijelaskan beberapa jenis surat cuti sebagai berikut.

Cuti Sakit

Cuti sakit ini adalah surat yang anda ajukan bagi anda yang berhalangan masuk kantor seperti biasa karena anda sedang sakit. Umumnya, surat cuti ini tidak memiliki batasan, tapi kembali lagi pada kebijakan perusahaan atau instansi dimana salah satu syarat utama dari surat ini adalah melampirkan surat keterangan sakit dari dokter agar izin cuti bisa diterima.

Baca Juga :  Passing Grade UNHAS 2020/2021 : Fakultas dan Jurusan

Cuti Penting

Jenis cuti penting ini adalah surat yang diajukan ke perusahaan apabila anda memiliki keperluan mendesak dan sangat penting yang tidak bisa anda lewatkan. Menurut Pasal 93 Ayat 4, berikut daftar cuti penting sebagai berikut.

  • Menikah dengan durasi cuti tiga hari
  • Menikahkan anak dengan durasi cuti dua hari
  • Mengkhitankan anak dengan durasi cuti dua hari
  • Membaptis anak dengan durasi cuti dua hari
  • Melahirkan atau mengalami keguguran dengan durasi cuti dua hari
  • Keluarga inti meninggal dunia dengan durasi cuti dua hari
  • Anggota keluarga serumah meninggal dunia dengan durasi cuti satu hari

Cuti Tahunan

Cuti tahunan merupakan hak yang anda miliki di suatu perusahaan, dimana umumnya anda bisa mengambil sebanyak 12 kali cuti per tahun, dengan syarat anda sudah bekerja minimal satu tahun di perusahaan tersebut. Namun, perlu anda catat bahwa hal ini tidak mutlak dan kembali lagi ke peraturan perusahaan.

Cuti Bersama

Cuti bersama ini terjadi saat sebelum atau sesudah hari keagamaan, serta peristiwa penting yang menyangkut negara. Tergantung kebijakan perusahaan, cuti bersama ini bisa mengurangi jatah cuti tahunan anda maupun tidak.

Cuti Melahirkan

Cuti melahirkan bisa anda ajukan dalam masa kehamilan dan sesudah melahirkan dan merupakan hak istimewa pekerja wanita. Anda akan mendapatkan cuti selama 90 hari, yaitu 45 hari sebelum melahirkan dan 45 hari setelah melahirkan. Anda tidak perlu khawatir akan gaji, sebab gaji anda akan tetap utuh dan tidak mengurangi jatah cuti tahunan.

Cuti Besar

Cuti besar umumnya anda dapatkan bila sudah bekerja lebih dari lima tahun di suatu perusahaan. Selain itu, cuti ini memiliki durasi yang panjang, yakni hingga 21 hari atau 30 hari tergantung kebijakan perusahaan.

Baca Juga :  Plat H Daerah Mana? Yuk Cari Tahu Informasinya Secara Lengkap

Poin penting dalam Surat Cuti

Dalam membuat surat cuti, ada beberapa poin yang harus anda perhatikan sebagai berikut.

  • Ungkapan permohonan cuti anda
  • Tanggal anda hendak mengambil cuti
  • Tanggal anda akan kembali masuk kerja
  • Ungkapan atau tawaran untuk memberikan bantuan sebelum Anda cuti
  • Ucapan terimakasih karena telah mempertimbangkan permintaan cuti anda
  • Nama terang dan tanda tangan anda

Tips Mengajukan Cuti Kerja

Dalam mengajukan surat cuti kerja, terdapat beberapa tips yang bisa anda lakukan agar surat anda bisa terima oleh perusahaan atau instansi tempat anda bekerja dan anda bisa mendapatkan izin cuti anda. Simak tipsnya sebagai berikut.

  • Anda bisa melakukan riset terkait hak-hak cuti sebelum anda mengajukannya. Tujuannya, agar anda tahu dengan jelas batas cuti sehingga tidak melanggar peraturan perusahaan.
  • Ajukan permohonan cuti sesuai peraturan perusahaan, karena setiap perusahaan kemungkinan mempunyai kebijakan yang berbeda-beda. Misalnya, harus Anda ajukan dua minggu sebelumnya, dan sebagainya.
  • Sebaiknya, anda selesaikan pekerjaan terlebih dahulu sebelum memutuskan mengambil cuti. Kecuali, memang cuti penting yang harus segera anda ambil.
  • Dan terakhir dan penting adalah jangan lupa anda juga bertemu dengan atasan sebelum mengajukan cuti dan menyampaikan maksud anda dengan baik agar permohonan cuti anda lancar dan diterima.

Contoh Surat Cuti Kerja

Surat Permohonan Cuti Pegawai Negeri

Jakarta, 15 Februari 2023

Kepada Yth. Rektor
melalui Kepala Bagian Kepegawaian
Universitas Negeri Jakarta

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Budi Solohin
NIP : 89897687215157
Pangkat/ Gol.Ruang : V/A
Satuan Organisasi : Universitas Negeri Jakarta

Dengan surat ini saya mengajukan permintaan cuti bersalin untuk persalinan yang ke II/cuti di luar tanggungan Negara untuk persalinan *), terhitung mulai tanggal 22 Oktober 2019 sampai dengan tanggal 15 Januari 2020.

Baca Juga :  Plat M Daerah Mana? Berikut Kode & Spesifikasi Plat Nomor

Demikianlah surat permintaan ini saya buat untuk dapat dipertimbangkan sebagaimana mestinya. Atas izin yang diberikan saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

Budi Solihin
NIP. 89897687215157

Contoh surat permohonan cuti karyawan perusahaan

Makassar, 15 Februari 2023

Kepada Yth,

Bpk. Personalia
Hal : Surat Izin Cuti Kerja
Di Tempat

Dengan Hormat,

Saya yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Elsa Putri
Alamat : Jl. Ahmad Yani No. 12 Makassar
No HP : 08175832546
Jabatan : Sekretaris

Dengan surat ini saya bermaksud untuk mengajukan cuti kerja selama 7 hari kerja ke depan, Dikarenakan harus menghadiri pernikahan Saudara di Bulumerak.

Demikian surat cuti kerja ini saya buat dengan sebagaimana mestinya. Atas perhatiannya, Saya ucapkan terimakasih.

Hormat Saya,

(Elsa Putri)

Surat Permohonan Cuti Melahirkan

Jakarta, 14 Februari 2023

Hal : Surat Permohonan Cuti Kerja
Lampiran : 1

Kepada Yth.
Bapak/Ibu Pimpinan
PT. MundurBareng
Di Tempat

Dengan hormat,
Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Hesti Bilal
Tempat/ Tanggal Lahir : Semarang/ 17 Juni 1990
Jabatan : Staff Keuangan
Dengan surat ini saya mengajukan cuti melahirkan, selama 3 Bulan, terhitung mulai dari tanggal 14 Februari Oktober sampai 14 Mei 2023

Demikian surat permohonan ini saya sampaikan, untuk menjadi pertimbangan bagi Bapak/Ibu pimpinan.

Atas perhatian Bapak/Ibu saya ucapkan terimakasih.

Hormat Saya,

Hesti Bilal

Demikian informasi mengenai contoh surat cuti kerja bagi anda yang bingung mengenai cara mengajukan dan membuat surat ini bagi anda yang berhalangan masuk kantor atau kerja seperti biasanya dan tidak membuat pandangan negatif perusahaan terhadap anda. Semoga berguna dan bermanfaat.